Lahir : Leiderdorp, 5 November 1991 (25 th)
Posisi : Bek kiri/ Gelandang kiri
Karir klub :
2012/13 Koninklijke HFC Haarlem/ Hoofdklasse
2013/14 Koninklijke HFC Haarlem/ Hoofdklasse
2014/15 Koninklijke HFC Haarlem/ Topklasse (21 main/ 1 gol)
2015/16 Koninklijke HFC Haarlem/ Topklasse (28 main/ 2 gol)
2016/17 Koninklijke HFC Haarlem/ Second Division (13 main/ 0 gol)
2013/14 Koninklijke HFC Haarlem/ Hoofdklasse
2014/15 Koninklijke HFC Haarlem/ Topklasse (21 main/ 1 gol)
2015/16 Koninklijke HFC Haarlem/ Topklasse (28 main/ 2 gol)
2016/17 Koninklijke HFC Haarlem/ Second Division (13 main/ 0 gol)
Kabar Berita & Wawancara Eksklusif :
Kabar Sepakbolanda :
Ketika 'main' ke akademi Ajax Amsterdam de Toekomst menyaksikan
pertandingan liga junior, Sepakbolanda berjumpa dengan pemain yang
memiliki ikatan darah dengan Indonesia. Vincent Volkert (19 tahun)
bermain di divisi empat Belanda (zondag hoofdklasse).
Vincent Volkert
Bermain di klub Koninklijke HFC di Haarlem, sejak Maret 2013. Bek kiri berusia kelahiran 5 November 1991 ini sebelumnya bermain di SV Hoofddorp. Ayahnya adalah Robert Volkert, direktur perusahaan asuransi berdomisili di Amsterdam. Pria setengah baya ini adalah keturunan Indonesia.
Masalah Sepele
Ditanya mengenai Indonesia, Vincent mengatakan merasa dekat dengan negara leluhurnya. Kepada sepakbolanda, bek kidal ini menanyakan kemungkinan bermain di Indonesia. Sepakbolanda hanya bisa mengatakan bahwa Indonesia sedang bekerja keras menata persepakbolaan menjadi negara tangguh. Para pengurusnya berupaya sangat keras dan senang bekerjasama satu dengan yang lain. Hanya ada hal-hal sepele saja yang akan segera teratasi.
Bermain di klub Koninklijke HFC di Haarlem, sejak Maret 2013. Bek kiri berusia kelahiran 5 November 1991 ini sebelumnya bermain di SV Hoofddorp. Ayahnya adalah Robert Volkert, direktur perusahaan asuransi berdomisili di Amsterdam. Pria setengah baya ini adalah keturunan Indonesia.
Masalah Sepele
Ditanya mengenai Indonesia, Vincent mengatakan merasa dekat dengan negara leluhurnya. Kepada sepakbolanda, bek kidal ini menanyakan kemungkinan bermain di Indonesia. Sepakbolanda hanya bisa mengatakan bahwa Indonesia sedang bekerja keras menata persepakbolaan menjadi negara tangguh. Para pengurusnya berupaya sangat keras dan senang bekerjasama satu dengan yang lain. Hanya ada hal-hal sepele saja yang akan segera teratasi.
Aib Kita
Intinya Sepakbolanda tetap melindungi kondisi yang sesungguhnya di Tanah Air. Orang 'luar' tidak perlu tahu aib kita. Karena sepakbolanda yakin sepakbola Indonesia akan segera maju dan menjadi perhitungan kalangan internasional. Arus bakat akan mengalir dua arah. Bakat Indonesia menimba ilmu di akademi sepak bola luar negeri dan pemain keturunan akan berdatangan ke Indonesia karena mencintai sepak bola dan negara indahnya.
Studi Banding
Sepakbolanda yakin dengan terus munculnya pemain keturunan Indonesia di Belanda yang ingin lebih dekat dengan negara leluhurnya, maka semakin kuat saja tali ikuatan antara dua bangsa ini. Vincent Volkert, Ezra Walian, Radja Nainggolan bisa segera datang ke Indonesia. Yussa Nugraha, Tristan Alif berangkat ke Belanda. Dengan pertukaran alami semacam ini, maka tercipta studi banding yang sesungguhnya. Dan masa depan sepak bola Indonesia, bukan sekedar teori, menuju cerah!
Sumber :
sepakbolanda
Tidak ada komentar:
Posting Komentar